
Bambang Sigit Widodo, Wakil Rektor III Unesa (kiri); dan Kepala Sub Direktorat Pusat Unggulan Iptek Disabilitas, Budiyanto (tengah) menerima penghargaan dari Kim Kyung-Yeol, Yeongsan University (kanan).
Unesa.ac.id., SURABAYA—Universitas Negeri Surabaya (Unesa) menerima penghargaan dari Yeongsan University, Korea Selatan, dan Korea International Cooperation Agency (KOICA). Penghargaan tersebut diterima dalam pertemuan yang berlangsung di Gedung Rektorat Kampus II Lidah Wetan, pada Kamis, 24 April 2025.
Penghargaan tersebut diberikan kepada kampus berjuluk ‘Rumah Para Juara’ atas komitmennya dalam memberdayakan penyandang disabilitas melalui sejumlah pelatihan vokasi yang telah dilakukan.
Bambang Sigit Widodo, Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi, Pemeringkatan, Publikasi dan Science Center Unesa menyampaikan terima kasih atas penghargaan yang akan terus menjadi motivasi bagi Unesa tersebut.
Dia menambahkan, sebagai kampus yang menjunjung tinggi Tridarma Perguruan Tinggi, Unesa terus memperkuat keunggulan yang salah satunya di bidang disabilitas untuk mendorong pemberdayaan dan kemandirian kelompok disabilitas.

Pertemuan ini dihadiri jajaran pimpinan, dekan, direktur-kasubdit, dan dosen terkait selingkung Unesa dan jajaran delegasi Yeongsan University dan KOICA.
Berbagai program unggulan Unesa perlu diperkuat dengan jejaring internasional yang luar. Karena itu, kesempatan ini menjadi momentum Unesa untuk menjajaki kolaborasi riset dengan Yeongsan University dan KOICA.
“Kita akan berkolaborasi untuk perkuat riset bidang disabilitas, yang akan dirancang tim dari Direktorat Disabilitas Unesa untuk mengembangkan penelitian bersama. Dengan ini kami berharap semakin banyak jaringan riset dan mitra yang peduli terhadap kelompok disabilitas,” ujarnya.
Sementara itu, Profesor Kim Kyung-Yeol dari Departemen Kesejahteraan Sosial, Yeongsan University menyampaikan apresiasinya kepada Unesa. Ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk menciptakan lingkungan kerja yang inklusif bagi penyandang disabilitas.

Bambang Sigit Widodo, Wakil Rektor III Unesa (kiri), dan Kim Kyung-Yeol dari Departemen Kesejahteraan Sosial, Yeongsan University (kanan) memimpin pertemuan di Rektorat Unesa.
Lebih lanjut, ia juga menyatakan komitmen KOICA dan pemerintah Korea untuk menjalin kerja sama lanjutan dengan Unesa dalam proyek-proyek mendatang.
“Saya sangat senang, Unesa telah melakukan banyak upaya untuk menciptakan lingkungan inklusif, serta mendukung pembelajaran vokasional yang berkontribusi pada peningkatan kesempatan kerja dan kualitas hidup penyandang disabilitas,” tutur Manajer Program Dukungan Pemuda dengan Disabilitas KOICA itu.
Kegiatan ini ditutup dengan penyerahan sertifikat penghargaan dari Yeongsan University dan KOICA kepada Subdirektorat Disabilitas Unesa atas kontribusinya sebagai edukator sekaligus fasilitator dalam pelatihan vokasi bagi penyandang disabilitas. []
***
Reporter: Saputra (FBS)
Editor: @zam*
Foto: Tim Humas Unesa
Share It On: