www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id Ajang Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Portue Bandung Championship 2023 di GOR Arcamanik Bandung, Jawa Barat menjadi pembuktian bagi kemampuan atlet panahan Sentra Latihan Olahragawan Muda Potensial Nasional (SLOMPN) Unesa.
Selain berjaya di kelompok U-17 dengan meraih 4 emas 1 perunggu, pada kategori Recurve Umum, Syabilla Rihadatul dkk juga meraih prestasi memuaskan. Mereka meraih satu emas, satu perak dan satu perunggu.
Syabilla meraih 2 emas pada kelas individual dan mix team dan satu perunggu. Sedangkan Zahayr Ramadhan meraih 1 emas di kelas Mix Team dan satu perak di kelas individual.
Pelatih SLOMPN Unesa, Raffi Ramadhan ketika dikonfirmasi mengatakan, secara keseluruhan atlet didikannya itu meraih delapan emas, satu perak, dan dua perunggu. Prestasi itu diraih dari kategori U-17 dan umum.
“Kalau keseluruhan sudah meraih delapan emas, satu perak dan dua perunggu. Alhamdulillah, hasil yang kami raih maksimal,” katanya.
Raffi mengakui tidak memasang target tertentu kepada para atlet didikannya. Sejak awal, dia mengintruksikan anak didiknya itu bermain lepas dan tanpa beban. Apalagi, persaingan di nomor kategori umum cukup ketat, karena banyak atlet yang usianya lebih tua.
‘Kita memang mengintruksikan agar mereka bermain lepas dan tanpa beban,” tambahnya.
Raffi memang mengakui, performa Syabilla dan Zahayr mengalami kemajuan yang cukup pesat. Bahkan, Zahayr pun dikatakan Raffi dalam posisi on fire, sehingga prestasinya cukup bagus.
Dalam kesempatan sebelumnya, Raffi mengaku optimis, anak didiknya itu akan terus meningkatkan kemampuan. Dalam beberapa bulan ke depan, mereka juga akan mempersiapkan diri naik di level internasional.
“Ya memang kita sendiri sudah menerapkan program dimana akan go internasional, tetapi kita akan terus optimalkan karakter individual,” katanya beberapa waktu lalu.
Rafi menjelaskan, bakat yang dimiliki anak didiknya memang sangat bagus. Karena itu, para pelatih berupaya keras menerapkan latihan yang disiplin dan menanamkan semangat, agar anak didiknya itu bisa tampil maksmal dalam setiap even kejuaraan.
“Karena tugas pelatih adalah menggali apapun yang ada pada diri atlet tersebut untuk dikeluarkan,” tandasnya.
Penulis : Basyir
Share It On:
