Melalui Rakernas ini, PB FOPI menyampaikan beberapa program prioritas dan targetnya ke depan, salah satunya dengan meningkatkan kejuaraan untuk menjawab tingginya animo masyarakat, termasuk penguatan sistem pembinaan dan pengembangan prestasi atlet untuk meraih hasil maksimal di SEA Games 2025.
Unesa.ac.id., SURABAYA—Pengurus Besar Federasi Olahraga Petanque Indonesia (PB FOPI) menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang dihadiri jajaran pengurus PB FOPI dan Ketua Umum Pengurus Provinsi FOPI se- Indonesia pada Kamis, 27 Februari 2025.
Rakernas ini membahas target, program, hingga optimalisasi promosi olahraga petanque ini dilaksanakan secara hybrid di Rektorat Unesa, Kampus 2 Lidah Wetan, Surabaya.
I Nyoman Yamadhiputra, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PB FOPI menyampaikan, rapat kali ini dilaksanakan guna mengevaluasi kinerja yang sudah dilakukan tahun lalu. Terutama pada perbaikan yang mengarah pada pengelolaan organisasi agar lebih kompatibel.
Sekjen yang akrab disapa Yama itu melanjutkan, kegiatan yang lebih intens dilakukan saat ini adalah mengelola kejuaraan yang ada. Animo insan olahraga petanque saat ini menurutnya sudah sangat tinggi.
“Beberapa tahun lalu, kami masih mendorong (membuat kejuaraan), tapi sekarang mereka sudah banyak tertarik untuk membuat event yang baik, dari segi lapangan, peraturan, dan sistem poin yang ditetapkan. Dulu sebulan sekali itu belum tentu, sekarang hampir tiap minggu ada,” imbuhnya.
Rencana dan target besar FB FOPI menjadi orkestrasi bagi program kerja seluruh jajaran pengurus provinsi se-Indonesia.
Kemajuan ini diakui Yama tak lepas dari kepemimpinan Cak Hasan sebagai Ketum PB FOPI. Ia menambahkan dengan semakin banyaknya kejuaraan yang dilaksanakan baik nasional atau internasional, akan menjadi trigger bagi pengembangan petanque di Indonesia.
Yama menyebut, pihaknya akan terus mematangkan pengelolaan kejuaraan agar tidak tumpang tindih. Upaya ini, lanjutnya, juga tak lepas dari antusias pengurus provinsi (pengprov) di seluruh Indonesia untuk membangun petanque baik prestasi maupun organisasi.
Terkait target prestasi ke depan, Yama mengatakan optimis petanque Indonesia akan meraih juara di ajang SEA Games 2025 di Thailand.
Menurutnya, peluang yang dimiliki Indonesia kali ini lebih besar ketimbang sebelumnya, sebab saat itu Indonesia baru saja mengenal petanque sedangkan lawannya sudah bergelut puluhan tahun di olahraga bola besi itu.
“Kami berharap petanque bisa meningkatkan harkat dan martabat bangsa melalui prestasi,” pungkasnya.
Rapat ini juga membahas terkait upaya eksistensi petanque di tanah air. Di antaranya optimalisasi website untuk bisa menjadi akses segala informasi terkait peraturan, sistem poin, dan data terkait perlombaan. Juga optimalisasi sosial media yang bisa menjangkau event di seluruh daerah di Indonesia.[*]
***
Reporter: Fatimah Najmus Shofa (FBS)
Editor: @zam*
Dokumentasi: Tim Humas Unesa
Share It On:
