www.unesa.ac.id
Acara dihadiri oleh rektor, wakil rektor, Kepala BAKPK, Kepala BUK serta sivitas akademika. Acara yang dimulai sekitar 13.00 WIB itu sendiri diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh M. Alwi Sobirin dari Mahasiswa FMIPA, serta ceramah agama oleh Dr. H. Moch. Khoirul Anwar, S.Ag., MEI.
Dalam sambutannya rektor menekankan bahwa malam Nuzulul Qur’an harus dimaknai secara postif. Dalam menjalankan kehidupan, Al-Qur’an dapat menjadi pedoman dalam melakukan kebaikan. Tentunya sebagai umat manusia tidak lepas dengan kesalahan.
“Al-Qur’an tidak hanya diturunkan untuk umat islam melainkan seluruh manusia ciptaan Allah SWT. Untuk keluar dari sisi keburukan dalam diri manusia, Qur’an dapat menjadi pedoman untuk menuju fase kebaikan dalam diri,” ujar rektor.
Dalam cermah agamanya Khoriul Anwar berpesan mengingatkan bahwa Alqur’an dapat menjadi benteng diri di era globalisasi. Tidak hanya menjadi benteng Al-Qur’an juga dapat menjadi pedoman dalam mengambangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.
“Mari kita gunakan kesempatan peringatan Nuzulul Qur’an ini untuk menjadi pribadi yang positif dan membentengi diri dari sisi keburukan di era globalisasi,” ujar Khoirul. (why/ay)
Share It On: