![Slamet Setiawan, Direktur Teknologi Informasi, Komunikasi, dan Kerja Sama Unesa (kiri), dan Azman Muammar, Kasubdiv Kerja Sama LPDP (kanan) dalam pertemuan bertajuk sosialisasi dan inisiasi kerja sama di Rektorat Unesa.](/images/foto-28-01-2025-04-48-13-6383.png)
Slamet Setiawan, Direktur Teknologi Informasi, Komunikasi, dan Kerja Sama Unesa (kiri), dan Azman Muammar, Kasubdiv Kerja Sama LPDP (kanan) dalam pertemuan bertajuk sosialisasi dan inisiasi kerja sama di Rektorat Unesa.
Unesa.ac.id. SURABAYA–Universitas Negeri Surabaya (Unesa) menjajaki kerja sama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Republik Indonesia. Hal itu dibahas dalam pertemuan dua pihak yang berlangsung di Meeting Room 804, lantai 8, Rektorat Unesa, Kampus II Lidah Wetan, Jumat, 24 Januari 2025.
Selain perihal kerja sama, pertemuan itu juga membahas terkait kebijakan LPDP tahun 2025. Azman Muammar, Kasubdiv Kerja Sama LPDP menuturkan, maksud dan tujuan pertemuan ini dalam rangka menyosialisasikan kebijakan program beasiswa yang terdiri dari afirmasi, targeted, bundling, dan umum.
“Tentu kami juga membahas mengenai program studi (prodi) yang masuk dalam daftar atau skema pilihan LPDP tahun 2025,” ucapnya di hadapan jajaran pimpinan, dekan, dan direktur terkait selingkung Unesa.
Pada pemaparannya, Azman Muammar menyampaikan data jumlah awardee LPDP di Unesa yang masuk peringkat ke-20 nasional. Sementara berdasarkan jumlah awardee yang on going, Unesamenduduki peringkat ke-25 nasional.
“Untuk periode 2014-2024, total awardee Unesa mencapai 139 orang. Sementara awardee yang on going mencapai 40 orang yang sedang menjalani studi dalam pembiayaan dan di luar pembiayaan,” bebernya.
Sebaran awardee LPDP di Unesa berdasarkan jenjang pendidikan yaitu, magister mencapai 80 orang, dan doktor sebanyak 69 orang (2014-2024). Prodi Unesa yang banyak dipilih yaitu Pendidikan bahasa dan Sastra sebanyak 24 orang, disusul Pendidikan Sains sebanyak 21 orang, dan Manajemen Pendidikan sebanyak 12 orang.
![Pertemuan ini dihadiri jajaran pimpinan, dekan, direktorat terkait selingkung Unesa, dan jajaran tim LPDP.](/images/foto-28-01-2025-04-48-45-2454.png)
Pertemuan ini dihadiri jajaran pimpinan, dekan, direktorat terkait selingkung Unesa, dan jajaran tim LPDP.
Direktur Teknologi Informasi, Komunikasi, dan Kerja Sama Unesa, Slamet Setiawan mengatakan bahwa pertemuan ini menjadi peluang bagi Unesa untuk memahami skema dan kebijakan baru LPDP 2025.
Guru besar Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) itu menambahkan bahwa Unesa siap mensukseskan program pemerintah, termasuk LPDP yang ‘dikomandoi’ Kemenkeu RI. Ia juga mendorong agar civitas termasuk alumni Unesa bisa memanfaatkan peluang beasiswa tersebut untuk lanjut studi baik dalam dan luar negeri.
Ia menambahkan, dari beberapa data yang disampaikan tim LDPD, ada beberapa prodi Unesa yang masuk daftar LPDP 2025. Totalnya ada 16 prodi, dengan rincian, 13 prodi jenjang magister (S-2), dan 3 prodi jenjang doktor (S-3).
Berdasarkan data paparan tim LPDP, prodi Unesa yang masuk list LPDP tahun 2025 sebagai berikut. Jenjang magister (S-2) terdiri dari; 1) Bimbingan dan Konseling, 2) Manajemen, 3) Manajemen Pendidikan, 4) Pendidikan Bahasa dan Sastra, 5) Pendidikan Dasar, 6) Pendidikan Ekonomi, 7) Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial.
Selanjutnya, 8) Pendidikan Luar Biasa, 9) Pendidikan Luar Sekolah, 10) Pendidikan Olahraga, 11) Pendidikan Sains, 12) Pendidikan Seni Budaya, dan 13) Teknologi Pendidikan. Untuk program doktor terdiri dari; 1) Ilmu Keolahragaan, 2) Pendidikan Bahasa dan Sastra, dan 3) Teknologi Pendidikan.[*]
***
Reporter: Muhammad Azhar Adi Mas’ud (FBS)
Editor: @zam*
Foto: Tim Humas Unesa
Share It On: